A.
Citra Resolusi
Tinggi
Manfaat utama citra satelit resolusi tinggi, sebagai berikut :
1. Konprehensif,
gambar/citra permukaan dengan ketajaman tinggi daat memberi gambaran keruangan
yang menyeluruh dalam area yang luas.
2. Diperoleh
dalam waktu relatif singkat.
3. Efisiensi,
karena tidak perlukan perijinan khusus, standar harga yang yang rasional dan
berlaku internasional, dan pengolahan yang tidak banyak membutuhkn waktu.
Citra bersolusi tinggi adalah citra-citra satelit yang
memiliki resolusi spasial 0,4 – 4 m. Sebagai contoh, citra-citra dari satelit
GeoEye-1, WorldView-2, WorldView-1, QuickBird, IKONOS, FORMOSAT-2, and SPOT-5
adalah citra bersolusi tinggi
I.
Satelit IKONOS
Satelit Ikonos adalah satelit resolusi sangat tinggi yang
dioperasikan oleh GeoEye. Kemampuan liputan dari satelit Ikonos adalah
mencitrakan obyek di permukaanbumi dengan resolusi spasial untuk multispektral
adalah 3,2 meter dan inframerah dekat (0,82mm) pankromatik. Data Citra Satelit
Ikonos dapat digunakan untuk berbagai tujuan pemanfaatan, antara lain untuk
pemetaan sumber daya alam daerah pedalaman dan perkotaan, analisis bencana
alam, kehutanan, pertanian,pertambangan, teknik konstruksi, pemetaan
perpajakan, dan deteksi perubahan. Berikut ini karakteristik satelit IKONOS :
a)
Tanggal peluncuran 24 September 1999 di
Vandenberg Air Force Base, California, USA.
b)
Masa operasi 7
tahun lebih.
c)
Orbid 7,5 km/detik
d)
Kecepatan diatas bumi 6,8 km/detik
e)
Kecepatan mengelilingi bumi 14,7 kali tiap 24
jam
f)
Ketinngian 681 kilometer (Low Earth Orbit)
g)
Resolusi 26o Off-Nadir 1,0 meter
(panchromatic) ; 4,0 meter (multispektral)
h)
Waktu lintas ulang 3 hari pada 40o latitude
i)
Sauran citra Panchromatic, biru, merah, hijau
dan IR2
Kelebihan: IKONOS menyediakan data citra yang akurat, dimana menjadi
standar untuk produk-produk data satelit komersoal yang beresolusi tinggi.
IKONOS memproduksi citra 1-meter hitam dan putih (pankromatik) dan citra
4-meter multispektral (red, blue, green dan near-infrared) yang dapat
dikombinasikan dengan berbagai cara untuk mengakomodasikan secara luas aplikasi
citra beresolusi tinggi (Space Imaging, 2004) Data IKONOS dapat digunakan untuk
pemetaan topografi dari skala kecil hingga menengah, tidak hanya menghasilkan
peta baru, tetapi juga memperbaharui peta topografi yang sudah ada. Penggunaan
potensial lain IKONOS adalah .precision agriculture.; hal ini digambarkan pada
pengaturan band multispektra, dimana mencakup band infra merah dekat
(near-infrared). Pembaharuan dari situasi lapangan dapat membantu petani untuk
mengoptimalkan penggunaan pupuk dan herbisida.
II.
Citra satelit GeoEye-1
Citra GeoEye-1 adalah citra
resolusi tinggi yang dimiliki oleh perusahaan GeoEye yang diluncurkan oleh
Vandenburg Air Force California pada tanggal 6 September 2008. Citra satelit
ini menawarkan citra permukaan bumi dengan ketelitian uar biasa dan akurasi
yang tinggi dibanding dengan citra satelit resolusi tinggi lainnya.
GeoEye-1 secara stimulan
melakukan perekaman saluran pankromtik dengan resolusi spasial 0,41 meter dan
saluran multispektral dengan resolusi spasial 1,65 meter. Akan tetapi
berdasarkan kebijakan pemerintah AS resolusi spasial yang diperkenankan untuk
kepentingan komersial adalah resolusi 0,5 meter dan 2 meter
Imaging Mode
|
Panchromatic
|
Multispectral
|
Spatial Resolution
|
0.41 meter
|
1.65 meter
|
Spectral Range
|
450-900 nm
|
450-520 nm (blue)
520-600 nm (green) 625-695 nm (red) 760-900 nm (near IR) |
Swath Width
|
15.2 km
|
|
Off-Nadir Imaging
|
Up to 60 degrees
|
|
Dynamic Range
|
11 bit per pixel
|
|
Mission Life
|
Expectation > 10 years
|
|
Revisit Time
|
Less than 3 day
|
|
Orbital Altitude
|
681 km
|
|
Nodal Crossing
|
10:30 am
|
Daftar Harga Citra GeoEye-1
Resolusi spasial 50 cm dan 2 m - Harga
per kilometer persegi.
|
||
Product Type
|
Image Library (Archive)
|
Select Tasking (New)
|
50cm Panchromatic atau 2m Multispectral (4-Band) atau
50cm 3-band Pan-Sharpened |
$14
|
$25
|
50cm 4-band Pan-Sharpened atau
Bundle (50cm Pan + 4-Band 2m MS) |
$14
|
$25
|
III.
Citra Satelit QuickBird
QuickBird
merupakan citra satelit dengan resolusi yang tinggi, yang dimiliki perusahaan
penyedia citra satelit dari Amerika Serikat yaitu Digital Globe. Quickbird ini
menggunakan Ball Aerospace’s Global Imaging System 2000 (BGIS 2000), dan
merupakan pengumpul citra satelit resolusi tinggi untuk tujuan komersial urutan
ke -4 setelah WorldView-1. . Citra satelit ini merupakan sumber yang sangat baik dalam
pemanfaatannya untuk studi lingkungan dan analisis perubahan penggunaan lahan,
pertanian, dan kehutanan. Dalam bidang perindustrian, citra satelit ini dapat
dimanfaatkan untuk eksplorasi dan produksi minyak/gas, teknik konstruksi, dan
studi lingkungan.
Spesifikasi Citra QuickBird
|
||
Imaging Mode
|
Panchromatic
|
Multispectral
|
Spatial Resolution
|
0.61 meter
|
2.4 meter
|
Spectral Range
|
445-900 nm
|
450-520 nm (blue)
520-600 nm (green) 630-690 nm (red) 760–900 nm (near IR) |
Swath Width
|
16.4 km at nadir
|
|
Off-Nadir Imaging
|
0-30 degrees off-nadir
Higher angles selectively available |
|
Dynamic Range
|
11-bits per pixel
|
|
Mission Life
|
8+ years
|
|
Revisit Time
|
Approximately 3.5 days (depends on Latitude)
|
|
Orbital Altitude
|
450 km
|
|
Nodal Crossing
|
10:30 am
|
Daftar Harga Citra QuickBird
Resolusi spasial 60 cm dan 2,4 m -
Harga per kilometer persegi.
|
||
Product Type
|
Image Library (Archive)
|
Select Tasking (New)
|
60cm Panchromatic atau 2,4m Multispectral (4-Band) atau
60cm 3-band Pan-Sharpened |
$14
|
$20
|
60cm 4-band Pan-Sharpened atau
Bundle (60cm Pan + 4-Band 2,4m MS) |
$17
|
$23
|
Karaktreristik
Satelit QuickBird
1)
Tanggal Peluncuran 24 September 1999 at Vandenberg Air Force
Base, California,USA
2)
Pesawat Peluncur Boeing Delta II
3)
Masa Operasi 7 tahun lebih
4)
Orbit 97.2°, sun synchronous
5)
Kecepatan pada Orbit 7.1 Km/detik (25,560 Km/jam)
6)
Kecepatan diatas bumi 6.8 km/detik
7)
Akurasi 23 meter horizontal (CE90%)
8)
Ketinggian 450 kilometer
9)
Resolusi Pankromatik : 61 cm (nadir) to 72 cm (25° off-nadir)
Multi Spektral: 2.44 m (nadir) to 2.88 m (25° off-nadir))
10)
Cakupan Citra 16.5 Km x 16.5 Km at nadir
11)
Waktu Melintas Ekuator 10:30 AM (descending node) solar time
12)
12 Waktu Lintas Ulang 1-3.5 days, tergantung latitude (30°
off-nadir)
13)
13 Saluran Citra Pan : 450-900 nm
Blue : 450-520 nm
Green :
520-600 nm
Red : 630-690 nm
Near IR : 760-900 nm
a)
Kekurangan : Satelit quickbird jangkauan liputan
satelit resolusi tinggi, (kurang dari 20 km) karena beresolusi tinggi dan
posisi orbitatnya rendah, 400-600 km di atas Bumi.
b)
Kelebihan : Resolusi 60 cm bila dipadukan dengan
saluran multispektralnya akan menghasilkan pan- sharped image yang mampu
menonjolkan variasi obyek hingga marka jalan dan tembok penjara. Citra ini
mudah diintrepretasi secara visual.
IV.
Satelit WorldView-2
Digitalglobe'S meluncurkan Satelit Worldview-2 pada 8Oktober 2009,
satelit ini mampu menghasilkan citra panchromatic ( B&W) mono dan data
citra satelit stereo sampai 0,5m. WorldView-2 bisa bertindak seperti suatu kuas
cat, melakuakan pengumpulan data area multispectral yang cukup besar.
Worldview-2 sendiri bisa mencakup area hampir 1 juta km2 setiap hari,
menggandakan kapasitas koleksi [itu] [dari;ttg] peta bintang [kita/kami] untuk
hampir 2 juta km2 per hari dan mampu mengunjungi kembali tempat manapun di atas
bumi dalam 1,1 hari.
Karaktreristik Satelit WorldView-2
1)
Tanggal peluncuran 8 Oktober 2009, Vandenberg Air Force Base
2)
Pesawat peluncur Delta 7920 (9 strap-ons)
3)
Tinggi orbit 770 kilometers
4)
Tipe orbit Sun synchronous, 10:30 am (LT) descending Node
5)
Perode orbit 100 minutes; 7.25 year mission life
6)
Dimensi satelit 4.3 meters x 2.5 meters , 7.1 meters
7)
Sensor Bands Panchromatic
8)
Multispectral
9)
8 Dynamic Range 11-bits per pixel
10)
TimeDelayIntegration(TDI) Panchromatic - 6 selectable levels
from 8 to 64
Multispectral - 7 selectable levels from 3 to 24
Multispectral - 7 selectable levels from 3 to 24
11)
Cakupan citra 16.4 kilometers at nadir
12)
Attitude Determination and Control 3-axis stabilized
13)
Actuators Control Moment Gyros (CMGs)
14)
Sensors Star trackers, solid state IRU
15)
GPS Position Accuracy & Knowledge < 500 meters at
image start and stop
16)
Agility Acceleration 1.5 deg/s/s
Rate: 3.5 deg/s
Time to slew 300
kilometers: 9 seconds
B.
Citra Resolusi Menengah
Citra
bersolusi menengah (sedang) adalah citra-citra satelit yang memiliki resolusi
spasial 4 – 30 m. Citra-citra dari satelit ASTER, LANDSAT 7 dan CBERS-2
dikelompokkan pada citra bersolusi menengah.
a.
Satelit ASTER
Satelit ASTER merupakan satelit berresolusi tinggi.
ASTER dibangun oleh konsorsium pemerintah Jepang dengan berbagai kelompok
peneliti. ASTER melakukan monitoring tutupan awan, es, temperatur lahan,
penggunaan lahan, bencana alam, es lautan, tutupan salju dan pola vegetasi.
Citra ini memiliki resolusi spasial 15 hingga 90 meter. Citra multispektral
memiliki 14 saluran, yang memudahkan analisis obyek dengan panjang gelombang
yang tidak terlihat oleh mata manusia seperti near IR, short wave IR, dan
Thermal IR.Penyedia resmi citra ASTER adalah Sattelite Imaging Corporation
(SIC) melalui USGS.
Karaktreristik Satelit ASTER
1)
Tanggal Peluncuran 18 December 1999 at Vandenberg Air Force
Base, California, USA
2)
Orbit 705 km altitude, sun synchronous
3)
Inklinasi Orbit 98.3 degrees from the equator
4)
Periode Orbit 98.88 minutes
5)
Ketinggian 681 kilometer
6)
Resolusi pada Nadir 15 to 90 meters
7)
Waktu Melintas Ekuator 10:30 AM solar time
8)
Waktu Lintas Ulang 16 days
b.
Satelit Landsat-7 ETM+
Program Landsat dimulai dengan diluncurkannya satelit
Landsat-1. Landsat-1 merupakan satelit pengamatan bumi (EOS/Earth Observation
Sattelite) yang pertama, diluncurkan pada tahun 1972. Satelit ini terkenal
dengan kemampuannya merekam permukaan bumi dari angkasa. Generasi penerus
satelit Landsat-1 yaitu Landsat-2, 3, 4, 5, dan 7. Pada saat ini Landsat-7
sebagai satelit pokok yang dioperasikan.
Landsat-7 diluncurkan pada 15 April 1999. Landsat-7
ini dilengkapi dengan Enhanced Thematic Mapper Plus (ETM+), yang merupakan
kelanjutan dari program Thematic Mapper (TM) yang diusung sejak Landsat-5.
Saluran pada satelit ini pada dasarnya adalah sama dengan 7 saluran pada TM,
namun diperluas dengan saluran 8 yaitu Pankromatik. Saluran 8 ini merupakan
saluran berresolusi tinggi yaitu seluas 15 meter.
Karaktreristik Satelit Landsat-7 ETM+
1)
Tanggal Peluncuran 15 April 1999 at Vandenberg Air Force
Base, California, USA
2)
Orbit 705 +/- 5 km (at the equator) sun-synchronous
3)
Inklinasi Orbit 98.2 +/- 0.15
4)
Periode Orbit 98.9 minutes
5)
Ketinggian 681 kilometer
6)
Resolusi pada Nadir 30x30 meter (TM), 120 m x 120 m pixel
(far-infrared band/band 7)
7)
Cakupan Citra 185 km (115 miles)
8)
Waktu Melintas Ekuator 10:30 AM solar time
9)
Waktu Lintas Ulang 16 days (233 orbits)
10)
Saluran Citra Panchromatic, blue, green, red, near IR, middle
IR, far IR,Thermal IR
c.
CBERS-2
CBERS-2 identik dengan CBERS-1 Program lahir dari
hubungan antara Brasil dan China dalam ruang segmen teknis ilmiah . CBERS-1
berhasil diluncurkan pada tanggal 21 Oktober 2003 dari Pusat Peluncuran Satelit
Taiyuan di Cina. Waktu peluncuran adalah 11:16 (Beijing waktu setempat), yang
sesuai dengan 1:16 (Brasilia waktu setempat). Citra satelit dari CBERS-2
digunakan dalam bidang-bidang penting, seperti penggundulan hutan dan
pengendalian kebakaran di Daerah Amazon, pemantauan sumber daya air,
pertumbuhan kota, pekerjaan tanah, pendidikan dan beberapa aplikasi lainnya.
Salah satu aplikasi penting adalah pemantauan cekungan hidrologi oleh ANA dan
jaringan platform yang SIVAM, yang menyediakan sungai Brasil dan data hujan.
Satelit CBERS terdiri dari dua modul. Modul payload
sistem optik (CCD - Resolusi Tinggi CCD Kamera, IRMSS - Infra-Red Multispektral
Scanner e WFI - Wide Field Imager) dan sistem elektronik yang digunakan untuk
observasi Bumi dan pengumpulan data dengan kemampuan resolusi mulai dari 20
meter sampai 260 meter. Modul layanan menggabungkan peralatan yang menjamin
pasokan listrik, kontrol, telekomunikasi dan semua fungsi lainnya yang
diperlukan untuk operasi satelit.
Spesifikasi Satelit CBERS-2
1)
Resolusi 20m - 260M
2)
Peluncuran Tanggal 21 Oktober 2001
3)
Lokasi Peluncuran Taiyuan Satellite Launch Center di Cina
4)
Jumlah massa 1450kg
5)
Pembangkitan Listrik 1100W
6)
Sun-Synchronous Orbit 778km, 14 putaran per hari
7)
Equator Crossing Waktu 10:30 AM
8)
Lifetime Orbit 2 tahun
CBERS-2 Spesifikasi
Optik
Sensor CBERS-2 satelit dirancang untuk
cakupan global dan terukur
yang meliputi kamera yang membuat
pengamatan optik dan untuk mengumpulkan data tentang lingkungan.
Karakteristik unik CBERS-2 adalah muatan
multi-sensor dengan kemampuan resolusi spasial dan spektral
yang berbeda dan frekuensi dari setiap kamera yang memungkinkan untuk berbagai aplikasi pemetaan.
1.
Citra Bersolusi Rendah
Citra
bersolusi rendah adalah citra-citra satelit yang memiliki resolusi spasial 30 m
hingga > 1000 m. Sedangkan citra-citra dari satelit NOAA AVHRR, Terra MODIS
dan Aqua MODIS dikelompokkan ke citra bersolusi rendah.
Satelit NOAA (National Ocean and Atmospheric Administration) adalah
satelit cuaca yang dioperasikan oleh National Ocean and Atmospheric
Administration (NOAA) Amerika. Menurut orbit satelit sateit NOAA bisa
dibagi menjadi dua macam yaitu orbit geostasioner dan orbit polar. Satelit NOAA
dengan orbit geostasioner adalah satelit yang memonitor belahan bumi bagian
barat pada ketinggian 22.240 mil di atas permukaan bumi, sedangkan satelit NOAA
dengan orbit polar adalah satelit yang memonitor bumi pada ketinggian 540 mil
di atas permukaan bumi (NOAA 2008).
Satelit NOAA termasuk kedalam satelit sistem pasif dimana sumber tenaga
utama untuk mengirim gelombang elektromagnetik berasal dari matahari. Pada
umumnya satelit NOAA merekam suatu wilayah sebanyak 2 kali waktu siang dan 2 kali
pada malam hari. Saat ini di atmosfer Indonesia melintas setiap hari lima seri
NOAA yaitu NOAA 12, NOAA 14, NOAA 15, NOAA 16, NOAA 17. Stasiun bumi NOAA yang
berada di Indonesia terletak di LAPAN, Kantor BRKP, Bitung, dan SEACORM.
Aplikasi dari satelit NOAA adalah pemetaan distribusi hujan salju, pemantauan
terhadap banjir, pemetaan vegetasi, analisa kelembaban tanah secara regional,
pemetaan distribusi bahan bakar yang menyebabkan kebakaran liar (wildfire fuel
mapping), pendeteksian kebakaran, pemantauan badai gurun dan macam-macam
aplikasi yang berkenaan dengan gejala geografis, misalnya gunung api meletus.
AVHRR (Advanced Very High Resolution Radiometer) adalah sensor radiasi yang
bisa digunakan untuk menentukan tutupan awan dan suhu permukaan. Sensor ini
berupa radiometer yang menggunakan 6 detector yang merekam rediasi pada panjang
gelombang yang berbeda-beda. Data AVHRR terutama digunakan untuk peramalan
cuaca harian dan dapat diterapkan secara luas pada banyak lahan dan perairan.
Data AVHRR data digunakan untuk membuat Peta Suhu Permukaan Laut (Sea Surface
Temperature maps/SST Maps), dimana dapat digunakan untuk prediksi daerah
tangkapan ikan.
Karakteristik Satelit NOAA-AVHRR
Dimensi
|
Tinggi :
165 in (4,19m)
Diameter : 74 in (1,88m) Solar array area : 180,6 ft² (16,8 m²) |
Berat
|
4920 lbs
(2231,7 kg)
|
Daya
(Hidup atau Mati)
|
879,9 W
|
Di Desain
Sampai
|
> 2
years
|
Orbit
|
Ketinggian:
870 km
Kemiringan: 98,856˚ Waktu Matahari Lokal : 13:40 |
Berat
Peralatan
|
982,5 lbs
(445,6 kg)
|
Daya
Peralatan
|
450 W
|
Rata-rata
Waktu Matahari ketika Melewati Ekuator
|
Sekitar
14:00
|
Rata-rata
Ketinggian
|
870 km
|
Karakteristik Panjang Gelombang Satelit
Karakteristik Panjang Gelombang
Satelit Noaa-Avhrr
|
|||
Saluran
|
Resolusi
|
Panjang Gelombang (µm)
|
Penggunaan
|
1
|
1.09 km
|
0.58-0.68
|
Pemetaan
awal dan permukaan siang hari
|
2
|
1.09 km
|
0.725-1.00
|
Batas
daratan dan perairan
|
3A
|
1.09 km
|
1.58-1.64
|
Deteksi
salju dan es
|
3B
|
1.09 km
|
3.55-3.93
|
Pemetaan
malam hari dan suhu permukaan laut
|
4
|
1.09 km
|
10.30-11.30
|
Pemetaan
malam hari dan suhu permukaan laut
|
5
|
1.09 km
|
11.50-12.50
|
Suhu
permukaan laut
|
b.
Terra MODIS dan Aqua MODIS
Moderate
Resolution Imaging Spectroradiometer (MODIS), adalah 36-band Spectroradiometer
mengukur radiasi tampak dan inframerah dan memperoleh data yang digunakan untuk
memperoleh produk mulai dari vegetasi, tutupan permukaan tanah, dan laut
klorofil fluoresensi ke awan dan sifat aerosol, kejadian kebakaran , salju
penutup di tanah, dan lapisan es laut di lautan. Pertama MODIS instrumen
diluncurkan pada papan satelit Terra pada bulan Desember 1999, dan yang kedua
diluncurkan pada Aqua pada Mei 2002.
Karakteristik Instrumen
1)
Terpilih untuk penerbangan pada Terra (diluncurkan Desember
1999) dan Aqua.
2)
Resolusi menengah, multi-spektral, cross-track scanning radiometer.
3)
Mengukur sifat fisik atmosfer,
dan sifat biologis dan fisik dari lautan dan tanah.
4)
36 spektral band-21 dalam 0,4-3,0
m, 15 m dalam
waktu 3-14,5.
5)
Cakupan global terus menerus setiap
1 sampai 2 hari.
6)
Rasio signal-to-noise
900-1300 untuk 1 km
band warna laut pada
70 ° sudut zenith matahari.
7)
NEDT yang biasanya
<0,05 K pada 300K.
8)
Akurasi radiasi mutlak
dari 5% untuk <3
um dan 1% untuk>
3 m.
9)
Refleksi siang hari dan hari / malam emisi
spektral pencitraan.
Fakta instrumen
Heritage
|
|
Advanded
Very High Resolution Radiometer (AVHRR), High Resolution Infrared Radiation
Sounder (HIRS), Landsat Thematic Mapper (TM), and Nimbus-7 Coastal Zone Color
Scanner (CZCS)
|
|
||
Responsible
Center
|
|
NASA
Goddard Space Flight Center
|
|
||
Polarization
Sensitivity
|
|
2% from
0.43 µm to 2.2 µm and ±45° scan
|
|
||
Swath
|
|
2300 km at
110° (±55°) from 705 km altitude
|
|
||
Mass
|
|
229 kg
|
|
||
Duty Cycle
|
|
100%
|
|
||
Power
|
|
162.5 W
(average), 225 W (peak)
|
|
||
Data Rate
|
|
6.2 Mbps
(average), 10.5 Mbps (day), 3.2 Mbps (night)
|
|
||
Thermal
Control By
|
|
Radiator
|
|
||
Thermal
Operating Range
|
|
268°K ±5°K
|
|
||
Instrument
Instantaneous FOV
|
|
250 m (2
bands), 500 m (5 bands), 1000 m (29 bands)
|
|
||
Geolocation
(100m, 2σ)
|
|
|
|
||
Control
|
|
3600
arcsec
|
|
||
Knowledge
|
|
141 arcsec
|
|
||
Stability
|
|
28
arcsec/sec
|
|
||
Jitter
|
|
1031
arcsec/sec (yaw and roll), 47 arcsec/sec (pitch)
|
|
||
Physical
size
|
|
1.044 x
1.184 x 1.638 m
|
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar